ia kembali

kembali ia kepangkuanku 

kembali ku merasakan dekap hangatnya 

kembali sudah harapanku 

walau asa itu tak akan bertemu kembali 

namun ku yakinkah bahwa aku masih sayang 

kini aku harus bisa berbagi 

berbagi dengan keadaan 

dimana aku harus sadar bahwa ia telah bersama yang lain 

namun dalam hati masih ada namaku 

ingin ku peluk erat dan tak ku lepas dirimu 

namun apa daya  yang terjadi 

ia lebih memilih yang lain

kembalinya ia

kembali ia kepangkuanku
kembali ku merasakan dekap hangatnya
kembali sudah harapanku
walau asa itu tak akan bertemu kembali
namun ku yakinkah bahwa aku masih sayang
kini aku harus bisa berbagi
berbagi dengan keadaan
dimana aku harus sadar bahwa ia telah bersama yang lain
namun dalam hati masih ada namaku
ingin ku peluk erat dan tak ku lepas dirimu
namun apa daya  yang terjadi
ia lebih memilih yang lain

Tentang Dia

Malam kembali sunyi

Hiruk pikuk mulai berkurang

Hanya sepi yang meninggalkan gelap malam

Seperti hatiku yang mulai sunyi

Tanpa seorang yang menemani

Duka telah ku nikmati

Rindu telah ku lewati

Namun pujaan hatiku masih ada disana

Jauh diluar sana

Sunyi sepi yang ku rasakan

Hanya ada sedikit asa

Tuk kembali meraih dirinya

Yang bagiku telah hilang

Namun sisa kenangan itu masih ada

Disini ditempat ini

Ku mengingat kenangan terakhirnya  

Tentang Dia

Malam kembali sunyi

Hiruk pikuk mulai berkurang

Hanya sepi yang meninggalkan gelap malam

Seperti hatiku yang mulai sunyi

Tanpa seorang yang menemani

Duka telah ku nikmati

Rindu telah ku lewati

Namun pujaan hatiku masih ada disana

Jauh diluar sana

Sunyi sepi yang ku rasakan

Hanya ada sedikit asa

Tuk kembali meraih dirinya

Yang bagiku telah hilang

Namun sisa kenangan itu masih ada

Disini ditempat ini

Ku mengingat kenangan terakhirnya  

Kebimbangan Hati

rasa dalam hati ini berkecambuk

antara bahagia sedih duka dan lara

namun ku harus tegar tuk melewati ini

karena kebahagiaan mereka itulah yang utama

namun ku sadari akan satu rasa yang mengganggu pikiranku

tentang dia

yang telah ku anggap sebagai saudara

namun rasa dalam hati ini berbeda

ku tahu dia telah ada yang memiliki

dia telah berkeluarga

hanya tangis bahagia yang kini ku rasakan

dan akupun harus mengubur semua angan dengannya

Kebimbangan Hati

rasa dalam hati ini berkecambuk
antara bahagia sedih duka dan lara
namun ku harus tegar tuk melewati ini
karena kebahagiaan mereka itulah yang utama
namun ku sadari akan satu rasa yang mengganggu pikiranku
tentang dia
yang telah ku anggap sebagai saudara
namun rasa dalam hati ini berbeda
ku tahu dia telah ada yang memiliki
dia telah berkeluarga
hanya tangis bahagia yang kini ku rasakan
dan akupun harus mengubur semua angan dengannya

Rindu Yang Tak Tersalurkan

ketika rasa rindu kembali hadir 

hanya sebuah bait lagu yang menemaniku 

malam ini tuk mengusir rasa rindu tersebut

tapi rindu ini sangat menggangguku 

walau tlah ku usir jauh-jauh

bukan maslaah siapa dia yang ku sayang dan ku rindu 

namun hanya masalah apa yang tak seharusnya terjadi

kenapa 

kenapa kamu tak mengetahuinya padahal ia ada di dekatmu 

apakah ini rasa yang tersembunyi

hanya kuduk yang berdiri setiap aku berdekatan denganmu 

udara dingin ini kan membawaku mendekat kepadamu

ingin ku peluk dan kucumbu dirimu 

namun aku tak dapat meraihmu 

hanya bayang tentangmu yang selalu terlukis indah

dalam angan-anganku

air mataku pun sudah tak berarti 

jarak adan alam yang berbeda ini membuatku sakit 

rindu yang tak tersalurkan

hasrat yang menggunung

tak akan pernah terpuaskan

tanpa hadirmu disini 

disampingku 

Rindu Yang Tak Tersampaikan

ketika rasa rindu kembali hadir
hanya sebuah bait lagu yang menemaniku
malam ini tuk mengusir rasa rindu tersebut
tapi rindu ini sangat menggangguku
walau tlah ku usir jauh-jauh
bukan maslaah siapa dia yang ku sayang dan ku rindu
namun hanya masalah apa yang tak seharusnya terjadi
kenapa
kenapa kamu tak mengetahuinya padahal ia ada di dekatmu
apakah ini rasa yang tersembunyi
hanya kuduk yang berdiri setiap aku berdekatan denganmu
udara dingin ini kan membawaku mendekat kepadamu
ingin ku peluk dan kucumbu dirimu
namun aku tak dapat meraihmu
hanya bayang tentangmu yang selalu terlukis indah
dalam angan-anganku
air mataku pun sudah tak berarti
jarak adan alam yang berbeda ini membuatku sakit
rindu yang tak tersalurkan
hasrat yang menggunung
tak akan pernah terpuaskan
tanpa hadirmu disini
disampingku

saat hujan turun

indah derai hujan

membawa duka yang tadi tertinggal

terhapus oleh percikan air hujan

yang mengalaun lembut dengan nada-nada yang indah

saat hari semakin gelap

senja telah menghilang

gelap yang menyapa

tanpa ada lembayung nan indah seperti biasa

hanya gelap yang menyelimuti

membawa duka yang tadi telah tergerus oleh air

membangkitkan semangat baru yang tidak terpikirkan

Rintihan Pilu

malam tak berbintang

rembulanpun tak pernah datang

konser alam yang membisu

membekukan hati yang telah lesu

penat dengan segala hal

instrument-instrument alam kembali membisu

digantikan dengan rintik air mata

yang membuatku semakin

dalam kesendirian waktu

dalam kesenjangan yang ada

namun ku harus kuat tuk mengahdaoi ini

tak akan selamanya ia pergi

tak akan selamanya ia menghilang

ia akan selalu hadir dalam mimpi indahku

ia akan memberikan sebuah semangat dikala aku rindu

ia yang kini entah dimana

menggantikan semua posisi yang ada

menggantikan hari-hari yang penuh dengan pilu

senyum fajar esuk kan lebih baik dan membawa sebuah perubahan

perubahan yang kan membawaku kedepan

tuk kembali menyongsong cita-citaku yang dulu pernah hilang . . .

saat hujan turun

indah derai hujan
membawa duka yang tadi tertinggal
terhapus oleh percikan air hujan
yang mengalaun lembut dengan nada-nada yang indah
saat hari semakin gelap
senja telah menghilang
gelap yang menyapa
tanpa ada lembayung nan indah seperti biasa
hanya gelap yang menyelimuti
membawa duka yang tadi telah tergerus oleh air
membangkitkan semangat baru yang tidak terpikirkan

sunyi

malam semakin larut

dingin sisa hujan hari ini masih terasa

semakin sepi dan sunyi

tak banyak aktipitas diluar sana

yang terdengar hanya suara senda gurau binatang malam

yang menemani jiwa yang kesepian

sunyi

malam semakin larut
dingin sisa hujan hari ini masih terasa
semakin sepi dan sunyi
tak banyak aktipitas diluar sana
yang terdengar hanya suara senda gurau binatang malam
yang menemani jiwa yang kesepian

kepergiannya

saat bersama dengan sebuah keindahan
saat berdua sarat dengan bujuk rayu
saat semua berjalan dengan indah
saat tak ada yang tersakiti antara aku dan dia
taka ada dusta diantara kita
hanya sebuah rasa yang saling percaya
antara hatiku dan hatimu
yang dulu terpisah
oleh jarak dan waktu
namun kini ku harus kembali menahan rasa
rasa kehilangan yang sesaat lagi akan hadir
kepergiannya bukan tuk selamanya
hati yang tertanam oleh benih kasihnya
akan segera memunculkan tunas-tunas cinta yang lain
dari benih yang telah tertanam disini
namun ku tak akan berganti hati walau aku tahu
cobaan akan segera datang kepadaku
menawarkan benih-benih yang lain
yang lebih menarik kembali
namun ku tak akan tergoda oleh upaya-upaya mereka
karena ku yakin cintaku kepadamu tak pernah mati . . .

detik-detik

semakin dekat detik-detik yang perpisahan
semakin dekat dengan kepergiannya
namun ku harus percaya bahwa kepergiannya bukan tuk selamanya
hanya sesaat dan kembali lagi kesini
namun sekarang ku bimbang
entah karena apa
namun rasa sedih ini harus ku hapus
tak boleh dia melihatku bersedih
senyum dan dekap hangatnya semalam masih menyisa di tubuhku
meninggalkan bekas bahagia
dan sedikit luka tentang rasa
yang mungkin tak kan hilang
masih tersisa disini
dalam relung hatiku
hingga ujung waktuku 

Saat Ia Akan Pergi

jingga kembali hadir
membawa sebuah kesejukan untuk hati yang galau
membawa sebuah keindahan dan ketentraman
nyanyian burung-burung yang berterbangan kesana-kemari
menambah keramain langit yang mulai menghitam
menjemput gelap akan hujan
menghantar sang fajar keperaduan
menatap nyinyir akan lembayung
tak seindah seperti biasa
pucat dan menghitam penuh dengan lebam
mengingatkan ku akan kisah yang tertunda
tentang rasa yang kini harus ku bangun kembali
agar aku tak sakit dengan kepergiannya
kepergiannya yang akan melukai rasa ini kembali
seperti saat itu
saat ia hilang tanpa kabar
tanpa berita
hanya pilu yang disisakan kepadaku
hancur semua asa yang ku gantungkan kepadanya
namun saat ia telah hadir kembali
hati ini tekah mati untuk menerimnya kembali
karena ia telah ku anggap mati
namun kali ini dan rasa ini kepada
orang yang berbeda
apakah akan ku terapkan yang sama
aku terlanjut jauh sayang kepadanya
dan aku tak ingin kehilangan dia sampai kapanpun

Tentang Rasa Yang Terpendam

lama tak ku tuliskan tentang cinta

lama tak ku curahkan tentang cinta

lama ku tak ingin mengenal cinta

namun sosok yang dulu telah tiada kini kembali

kembali membawa sebuah kisah yang baru

kisah yang telah lama tak ingin ku ulang

kisah tentang cinta yang menyakitkan

namun didalam hati kadang bertanya

bertanya tentang sebuah hal yang sangat tak enak

tentang arti cinta yang semestinya

yang tak sepatutnya kita pertanyakan

namun kini ku bertanya tentang kita

tentang masa depan kita

jika kamu berpaling kembali

mungkin aku tak akan percaya akan arti sebuah cinta

cukup engkau yang mengisi seluruh relung hatiku

yang akan membeku dalam hitungan detik

namun telah lama ku menyendiri disini

tuk menikmati apa yang mereka sebut sebuah rasa

rasa yang mereka agungkan dengan sebutan kasih

disini aku telah menyadari bahwa hadirmu akan selalu memberikanku sebuah kebahagiannya

walau itu hanya ada dalam khayalku

sebuah khayalan seorang pemuja

yang samapai sekrang tak tahu akan sebuah arti rasa kasih

karena bagiku hanya kamu yang menjadikan aku memiliki sebuah harapan

tentang arti sebuah kasih sayang

Tentang Rasa Yang Terpendam

lama tak ku tuliskan tentang cinta
lama tak ku curahkan tentang cinta
lama ku tak ingin mengenal cinta
namun sosok yang dulu telah tiada kini kembali
kembali membawa sebuah kisah yang baru
kisah yang telah lama tak ingin ku ulang
kisah tentang cinta yang menyakitkan
namun didalam hati kadang bertanya
bertanya tentang sebuah hal yang sangat tak enak
tentang arti cinta yang semestinya
yang tak sepatutnya kita pertanyakan
namun kini ku bertanya tentang kita
tentang masa depan kita
jika kamu berpaling kembali
mungkin aku tak akan percaya akan arti sebuah cinta
cukup engkau yang mengisi seluruh relung hatiku
yang akan membeku dalam hitungan detik
namun telah lama ku menyendiri disini
tuk menikmati apa yang mereka sebut sebuah rasa
rasa yang mereka agungkan dengan sebutan kasih
disini aku telah menyadari bahwa hadirmu akan selalu memberikanku sebuah kebahagiannya
walau itu hanya ada dalam khayalku
sebuah khayalan seorang pemuja
yang samapai sekrang tak tahu akan sebuah arti rasa kasih
karena bagiku hanya kamu yang menjadikan aku memiliki sebuah harapan
tentang arti sebuah kasih sayang

Rintihan Pilu

malam tak berbintang
rembulanpun tak pernah datang
konser alam yang membisu
membekukan hati yang telah lesu
penat dengan segala hal
instrument-instrument alam kembali membisu
digantikan dengan rintik air mata
yang membuatku semakin
dalam kesendirian waktu
dalam kesenjangan yang ada
namun ku harus kuat tuk mengahdaoi ini
tak akan selamanya ia pergi
tak akan selamanya ia menghilang
ia akan selalu hadir dalam mimpi indahku
ia akan memberikan sebuah semangat dikala aku rindu
ia yang kini entah dimana
menggantikan semua posisi yang ada
menggantikan hari-hari yang penuh dengan pilu
senyum fajar esuk kan lebih baik dan membawa sebuah perubahan
perubahan yang kan membawaku kedepan
tuk kembali menyongsong cita-citaku yang dulu pernah hilang . . .

Jejak

entalah apa yang harus ku tuliskan, jejak apa yang harus ku sisakan, sedari tadi hanya bimbang memikirkannya yang entah ada dimana dan sekarang aku pun tak mengerti dengan semua ini, ku rasakan ada yang beda terhadapanya namun tak ada yang salah juga dengan apa yang dalam semua ini, semua telah diatur oleh yang maha esa semua sudah tertulis dan semua pasti akan terjadi dan aku tak mengerti akan apa yang terjadi kali ini. karna aku berpikir bahwa setiap perjumpaan pasti ada perpisahan dan disini sepertinya aku tak mau terjadi, menunggu hari keberangkatannya sedikit menyiksa karena setelah itu tak akan berjumpa kembali, namun sebuah kata-kata yang mungkin menjadi sebuah perandaian. dan menjadikan aku kuat namanu semua itu tak akan mungkin terulang. ini hanya akan terjadi pada diriku saat ini, saat aku mulai jatuh cinta pada seseorang yang ku yakin ini adalah kesalah terbesarku . . .

Tentang Dia

Tuhan,
8 hari terakhir aku bersamanya
8 hari yang akan ku jalan penuh dengan suka cita
dengan berbagai warna dan kecerian
Tuhan,
aku mohon jangan lepaskan dia dari pelukku
dari manjaku
karena hanya dia untuk saat ini yang bisa mengerti aku
mengerti apa yang ku minta
sebuah perhatian tak lebih
malam kemarin bagiku sangat indah
seindah pacaran matanya
seindah senyuman dan tawanya
sebuah kehangatan yang lain
kehangatan yang sama sekali berbeda
seperti sebuah isarat tentang apa yang kurasa
tak ingin ku lepaskan kau pergi jauh dan pulang ke kotamu
namun aku tak kuasa juga menahanmu
jika itu memang pilihanmu
namun ku berharap agar kamu tak melupakanku
walau kamu berada jauh disana
kisah tentang kita akan ku simpan dalam sebuah memori
memori yang tak terhapuskan

Hujan Jangan Kau Pergi

rintik air kembali hadir 

kembali membawa sebuah nuansa

nuansa yang penuh dengan keramah tamahan dan kemesraan 

hawa dingin yang menyapa setiap relung tulang

yang membutuhkan sebuah kehangatan akan

namun saat hujan datang 

memori itu kembali hadir membawa ke masa yang lalu 

masa yang ku lewati dengannya

disebuah kota 

kota penghujan 

bau harum tanah dan kehangatan yang mesra menjadi satu 

seakan-akan tak akan pergi

pergi tuk meninggalkan sebuah kenangan yang ada 

namun semua kan indah dengan sebuah memori

memori-memori yang penuh 

hanya sebuah bayangan tentang dirimu 

Hujan

langit bedrangsur-angsur berubah warna
cerah yang tadi menggangtung kini menghitam kelam
suram dan angin berhembus dengan kencang
menerbangkan daun-daun kering yang teadi b erserakan
menjatuhkan mereka yang belum terlepas dari rantingnya
terbang tersapu jauh melayang
hingga kegaduhan datang
kilat berkejaran satu sama yang lainnya
membawa suara petir yang menggelegar
memecah kecemasan mereka
anak-anak mulai menangis
dalam katakutan akan gertakan sang alam
rintik air telah jatuh
menyebar dan berkejaran menggapai tanah
menimbulkan wangi yang khas

Renungan Awal Tahun

Selamat Tahun Baru 2012 

Ya sebuah ucapan yang dibarengi dengan perayaan hedonis yang ada disekitar kita. Dan terkadang kita lupa akan saudara-saudara kita yang berada dibawah kita, tak pernahkah terpikirkan tentang mereka? Orang-orang yang ada digaris kemiskinan atau bahkan mereka para gelandangan. Sedangkan kita sibuk dengan pesta pora dan menghamburkan uang dengan menyalakan kembang api dan petasan. apakah kita lupa dengan mereka? Mereka yang terlantar, mereka yang ada dikolong jembatan, mereka yang tak bisa bekerja dan menjadi peminta-minta? 

Apakah kita sadar dengan apa yang kita kerjakan, bukankah kita hanya membuang uang hanya untuk kesenangan semata? 

Apakah kita tak berpikir untuk mendermakan uang kita itu untuk saudara kita yang lebih membutuhkan?

Apakah kita terlintas pikiran seperti itu?

Lebih berguna untuk masa depan kita ketika kita mendermakan sebagian uang yang kita miliki dengan keilkhlasa daripada kita bakar hanya dengan kesenangan semata, apakah kita sadar bahwa semua yang kita lakukan saat perayaan pergantian tahun itu tak berguna sama sekali?

Mari renungkan semua yang akan kita kerjakan, jangan sampai kita hanya bersenang di dunia ini . . . .

Renungan Awal Tahun

Selamat Tahun Baru 2012
Ya sebuah ucapan yang dibarengi dengan perayaan hedonis yang ada disekitar kita. Dan terkadang kita lupa akan saudara-saudara kita yang berada dibawah kita, tak pernahkah terpikirkan tentang mereka? Orang-orang yang ada digaris kemiskinan atau bahkan mereka para gelandangan. Sedangkan kita sibuk dengan pesta pora dan menghamburkan uang dengan menyalakan kembang api dan petasan. apakah kita lupa dengan mereka? Mereka yang terlantar, mereka yang ada dikolong jembatan, mereka yang tak bisa bekerja dan menjadi peminta-minta?
Apakah kita sadar dengan apa yang kita kerjakan, bukankah kita hanya membuang uang hanya untuk kesenangan semata?
Apakah kita tak berpikir untuk mendermakan uang kita itu untuk saudara kita yang lebih membutuhkan?
Apakah kita terlintas pikiran seperti itu?
Lebih berguna untuk masa depan kita ketika kita mendermakan sebagian uang yang kita miliki dengan keilkhlasa daripada kita bakar hanya dengan kesenangan semata, apakah kita sadar bahwa semua yang kita lakukan saat perayaan pergantian tahun itu tak berguna sama sekali?
Mari renungkan semua yang akan kita kerjakan, jangan sampai kita hanya bersenang di dunia ini . . . .