Jumat, 20 Februari 2009

Sakit Hati

huuh . . .

rasa sakit ini harus aku rasakan lagi . . .

kenapa tiap ada bayang-bayang illusi yang terwujud aku harus merasakan sakit hati terlebih dahulu ?

bukan semua orang memiliki bayang-bayang illusi walau mungkin mereka tidak sedalam aku  ?

atau mungkin hanya mempunyai mimpi semata ?

bukannya semua orang mempunya bayang-bayang illusi dan mimpi ?

apakah mungkin aku yang sangat keterlaluan sehingga banyak orang yang membenci ku ?

bingung dengan semua ini akupun semakin bertanya-tanya, apakah salah ku ?

salahkah mempunya mimpi ?

salahkan mempunyai illusi ?

apakah semua orang itu hanya mengganggap aku berlari dari kenyataan ?

haruskah ku lari dan terus berlari untuk mengejar bayang-bayang illusiku tersebut ?

dan haruskah ku hidup dalam bayang-bayang illusi yang selalu di recoki orang lain ?

haruskah . . .

aku hanya ingin menjadi diriku sendiri, yang tidak ingin diganggu oleh orang lain dalam kehidupan pribadiku ?

aku ingin bebas seperti anak burung yang bisa lepas dan bertanggung jawab dengan dirinya sendiri.

aku ingin seperti itu, walau sekarang sulit untuk menjadi burung yang bisa bebas terbang kesana-kemari . . .

bayang-bayang illusi dan mimpi ku sekarang mulai terwujud walau dari hanya sebuah titik kecil tapi kau yakin sebentar lagi titk itu akan membuatr sebuah makna yang sangat berati dalam kehidupan semua orang walau aku juga tidak tahu kapan akan terwujud . . .

the power of love kunci yang selalu ku pegang teguh karena dengan kekuatan cinta semua akan mudah untuk dimengerti dan dengan itu semua akan sangat cepat untuk terwujud . . .

Tuhan selalu memberikan jalan yang termudah pada setiap ummatnya yang takwa dan sabar . . .

semoga tidak sampai penghujung tahun ini aku bisa memdapatkan apa yang aku inginkan dan apa yang aku mimpikan karena aku semua akan mudah di dalam setiap angan-angan yang dikerjakan dengan usaha yang sungguh-sungguh . . .

semua tidak ada yang instan itu yang selalu aku tanamkan dalam benakku dan prinsip yang aku dapatkan penuh dengan pengorbanan . . .

sakit hati yang sekarang aku rasakan sudah tidak sedalam tadi pagi tapi aku yakin semua itu akan lenyap . . .

tiada mimpi yang sia-sia kalau kita memang benar-benar ingin berusaha untuk memwujudkannya . . .

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar