Sabtu, 22 Agustus 2009

Ingatlah hal ini

Ditepi rasa rindu ini, aku merasakan hal yang tak wajar dan belum pernah aku rasakan. Apakah aku cemburu atau tidak aku juga tidak mengerti tentang rasa ini. Yang pasti aku sangat sakit sekali ketika aku mendapatkan fakta yang baru.  Aku tak faham dengan semua ini. Aku hanya dapat meneteskan air mata kepedihan. Disaat aku merasa bahagia kenapa banayak yang tak suka dengan keadaanku? Apakah aku benar-benar seorang pelacur yang jalang?

Hingga banyak orang yang tak sika dengan kehadiranku? Orang yang telah ku anggap seperti adeku sendiri benci kepadaku dan berani menawarku? Sehina itukah aku? Ku mohon jangan samakan aku dengan pelacur-pelacur yang lain dan yang kamu kenal. Aku adalah aku, yang beda dengan apa yang kamu kenal. Karena aku mempunyai sifat sendiri yang berbeda dengan kebanyakkan orang. Disini aku hanya ingin berbicara tentang fakta kehidupan yang terkadang masih dilihat tabu. Fakta tentang semua hal yang belum terkuak. Aku ingin tahu tentang kehidupan mereka yang seperti kamu. Tapi sekarang aku tak paham dengan semua tindakakn kamu yang posesif terhadapku. Maafkan aku yang telah mencampur adukan semua. Yang pribadi ataupun yang tidak. Aku tak ingin kamu seperti itu selamanya. Terima kasih yang telah memberikan kepadaku sebuah alamat yang sanagt lengkap, tinggal bagaimana aku bisa datang kelamat tersebut. Silahkan saja yang ingin marah kepadaku, tapi jangan salahkan aku jika hal kedepan akan lebih fatal. Semakin kamu melupakan aku maka semakin sulit kamu akan berpaling dariku. Buat semua yang pernah dekat kepadaku ingat hal terebut terutam orang-orang yang telah melukaiku. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar